Bukan Sekadar Kewajiban: RSKJ Soeprapto Bengkulu Tegaskan Komitmen Kualitas Layanan dengan Pelatihan Keselamatan Kerja.

Bukan Sekadar Kewajiban: RSKJ Soeprapto Bengkulu Tegaskan Komitmen Kualitas Layanan dengan Pelatihan Keselamatan Kerja.

👤 Oleh Redaksi
🕒 Oktober 13, 2025

Bengkulu, Poroskeadilan.com – Rumah Sakit Jiwa Khusus (RSKJ) sebagai Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) menegaskan komitmennya terhadap kualitas layanan dan keselamatan kerja dengan menyelenggarakan pelatihan intensif bertajuk “Pengelolaan Keselamatan dan Keamanan Kerja (K3)”. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran seluruh karyawan mengenai pentingnya menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat.

Pelatihan ini sukses dilaksanakan pada Kamis, 25 September 2025, bertempat di aula utama RSKJ, dan diikuti oleh seluruh jajaran karyawan dari berbagai divisi. Pelatihan ini menjadi wujud nyata komitmen manajemen dalam menerapkan standar keselamatan kerja yang berlaku guna meningkatkan kualitas kerja dan pelayanan rumah sakit secara keseluruhan.

Direktur RSKJ dr. Herry Permana dalam sambutannya menekankan bahwa pelatihan K3 ini merupakan investasi penting dalam membangun budaya kerja yang proaktif dan peduli terhadap keselamatan dan kesehatan.

“Kami ingin memastikan setiap karyawan tidak hanya memahami risiko yang mungkin terjadi di tempat kerja, tetapi juga mampu mengantisipasi serta menanganinya secara tepat sesuai prosedur yang telah ditetapkan,” Ujar dr. Herry Permana.

Materi pelatihan disampaikan oleh praktisi dan ahli keselamatan kerja bersertifikat nasional yang berpengalaman. Topik yang dibahas mencakup pengenalan risiko kerja, prosedur penggunaan alat pelindung diri (APD), prosedur evakuasi, penanganan keadaan darurat, serta pentingnya kepatuhan terhadap regulasi keselamatan kerja.

Antusiasme peserta terlihat jelas, terutama saat sesi simulasi yang memberikan gambaran nyata mengenai tindakan yang harus diambil saat terjadi potensi bahaya. Selain itu, disediakan juga ruang diskusi interaktif, yang memungkinkan peserta mengajukan pertanyaan spesifik terkait situasi K3 yang mereka hadapi sehari-hari di lapangan.

Dengan adanya pelatihan ini, manajemen RSKJ berharap seluruh karyawan memiliki pemahaman yang lebih mendalam tentang K3 dan mampu menerapkan prosedur yang tepat dalam setiap aktivitas kerja. Langkah strategis ini diharapkan dapat meminimalisir risiko kecelakaan kerja dan pada akhirnya menciptakan lingkungan kerja yang lebih produktif, aman, dan nyaman bagi semua pihak, baik staf maupun pasien.

RSKJ menegaskan bahwa kegiatan serupa akan terus diadakan secara berkala sebagai bagian integral dari program peningkatan kapasitas sumber daya manusia dan kualitas layanan kesehatan jiwa di daerah.