Kuliah Umum Unihaz, Tentang Tantangan Global Dan Peran Politik Luar Negri

0

Bengkulu, Poroskeadilan.com – Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Republik Indonesia bersama Universitas Hazairin menggelar Kuliah Umum Politik Luar Negeri dengan tema Asean, Tantangan Global dan Peran Politik Luar Negeri RI, pada Senin 21 Agustus 2023 di Gedung Serbaguna Kampus Unihaz.

Rektor Unihaz Yulfiperius mengatakan tujuan Kuliah Umum ini adalah untuk mengedukasi dan memperkenalkan tentang apa itu ASEAN (Association of Southeast Asian Nations), berbagai kontes global serta peran penting Indonesia dalam politik luar negeri kepada mahasiswa sebagai bagian dari NKRI.

Rektor dalam sambutannya sekaligus membuka dengan resmi kegiatan Kuliah Umum, memberikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan tersebut yang dilaksanakan dalam rangkaian peringatan ulang tahun Kementerian Luar Negeri RI.

Ia mengharapkan agar kegiatan kuliah umum politik luar negeri dengan tema Asean, Tantangan Global dan Peran Politik Luar Negeri RI ini dapat dilaksanakan secara berkesinambungan agar mahasiswa di tingkat daerah mampu memahami upaya – upaya serta kebijakan – kebijakan yang negara ini buat untuk menjawab tantangan – tantangan global.

Sementara itu Sekretaris Direktorat Jendral Kerjasama ASEAN, Carolina Tinangon mengatakan Indonesia adalah bagian dari negara-negara ASEAN, dimana jumlah penduduk negara-negara tersebut kurang lebih enam ratus juta jiwa dan melebihi jumlah penduduk kawasan masyarakat ekonomi eropa.

Tentunya posisi ASEAN membutuhkan strategi dan peran politik seluruh anggotanya termasuk Indonesia sehingga dapat menjadi salah satu faktor yang sangat potensial dalam menjawab tantangan global.

Tahun ini, kata Carolina merupakan yang kedua kalinya Kementerian Luar Negeri mengadakan kuliah umum serentak di 38 Provinsi di Indonesia.

Tema kuliah umum kali ini adalah “ASEAN, Tantangan Global dan Peran Politik Luar Negeri Indonesia”.

Kuliah umum ini adalah bentuk engagement Kementerian Luar Negeri dengan seluruh pemangku kepentingan diplomasi dan politik luar negeri khususnya kalangan akademisi.

“Sekaligus ini merupakan bagian dari kegiatan perayaan HUT ke-78 Kementerian Luar Negeri,” ujarnya.

Ada beberapa isu yang dibawa dalam kepemimpinan ASEAN yang disampaikan kepada mahasiswa Unihaz di antara pemerintah yang ingin meletakkan fondasi yang kuat bagi Visi ASEAN 2045.

Lalu Indonesia ingin memperkuat Asia Tenggara sebagai episentrum pertumbuhan. Sebagai pusat pertumbuhan ekonomi dan  prioritas Indonesia selama menjalankan keketuaan adalah mendorong implementasi ASEAN Outlook on Indo Pacific (AOIP).

“Untuk itu, di tengah perayaan Kemerdekaan Indonesia dan HUT Kementerian Luar Negeri ini, saya ingin mengajak kita semua untuk mempertebal komitmen dan upaya memajukan Indonesia,” demikian Carolina. (red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini